1.1 Definisi
Merupakan gangguan pendengaran yang disebabkan
akibat terpajan oleh bising yang cukup keras dalam jangka waktu yang cukup lama
dan biasanya diakibatkan oleh bising lingkungan kerja.
1.2 Etiologi
Akibat dari bising di
lingkungan kerja. Bisingnya lebih dari 85 dB dan terpajan dalam waktu yang cukup
lama. Bising yang intensitasnya 85 dB atau lebih dapat mengakibatkan kerusakan
pada reseptor pendengaran corti di telinga dalam. Alat corti yang sering
mengalami kerusakan yaitu untuk reseptor bunyi yang berfrekuensi 3000 Hz-6000
Hz dan yang terberat adalah kerusakan reseptor bunyi yang berfrekuensi 4000 Hz.
Selain itu ada juga
faktor-faktor yang mempengaruhi pemaparan kebisingan antara lain : Intensitas
kebisingan, frekuensi kebisingan, lamanya waktu pemaparan bising, kerentanan
individu, jenis kelamin, usia dan kelainan di telinga tengah.
Daftar Pustaka :
Soepardi, Eflaty Arsyad dkk (Editor).2010. Buku Ajar Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan Kepala dan Leher Ed 6. Jakarta : Balai Penerbit FKUI.
Daftar Pustaka :
Soepardi, Eflaty Arsyad dkk (Editor).2010. Buku Ajar Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan Kepala dan Leher Ed 6. Jakarta : Balai Penerbit FKUI.
No comments:
Post a Comment